TAHUNA (23/10) – Tim Penilai Mandiri Kementerian Hukum dan HAM telah melakukan verifikasi lapangan di Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas II TPI Tahuna sebagai bagian dari proses penilaian menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Evaluasi dalam pelaksanaan reformasi birokrasi serta komitmen unit kerja dalam memberikan pelayanan publik yang transparan dan akuntabel juga dilakukan selama 2 hari dimulai dari 22-23 Oktober 2024.
Tim penilai mengumpulkan data dan informasi melalui wawancara serta observasi langsung, dan memeriksa dokumen hingga pada hari ini kegiatan diakhiri dengan Evaluasi Verifikasi Lapangan oleh Tim Penilai Mandiri kepada seluruh Pejabat dan staf Kanim Kelas II TPI Tahuna. Dipimpin oleh Kepala Divisi Keimigrasian, Syamsul Efendi Sitorus bersama Kabag Program dan Humas Noldy Sahabati, Kasubbag Humas RB dan TI James Kaihatu bersama Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tahuna Wijay Kumar dan jajarannya mengikuti Evaluasi hasil Verifikasi Lapangan oleh TPM bertempat di ruang kerja Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tahuna.
Tim TPM menyampaikan beberapa hal yang menjadi catatan sebagai akumulasi atas hasil verifikasi lapangan. Diawali dengan TPM dari BSK yang membahas hasil Survei Eksternal melalui aplikasi 3AS dan SPIKPK menyampaikan hasil monitoringnya dimana Kanim Tahuna mendapatkan hasil sangat baik dalam pelaksanaan Survei dengan jumlah responden rata-rata di atas 35 orang.
Selanjutnya TPM dari Itjen dan Biro Perencanaan menyampaikan apresiasinya terhadap Kantor Imigrasi Tahuna yang sangat sederhana tapi memiliki sarpras yang memadai. Apresiasi juga di sampaikan terhadap beberapa aspek yang sudah menunjukkan adanya kemajuan yang signifikan terutama dalam aspek pelayanan, seperti peningkatan kecepatan proses administrasi, layanan pengaduan masyarakat dan penggunaan teknologi informasi melalui Inovasi yang ada cukup banyak dan semua bisa di gunakan.
Namun, tim juga memberikan catatan penting seperti penempatan barcode survei, peningkatan pelatihan untuk petugas dan penanganan keluhan masyarakat yang lebih efektif dan fast respon terutama pada media sosial baik untuk komen positif maupun negatif. Tim TPM juga menyarankan agar inovasi yang telah ada dapat lebih ditingkatkan melalui sosialisasi sehingga sampai pada tujuan inovasi dapat bermanfaat bagi pelayanan terhadap masyarakat. Kanim Tahuna diharapkan dapat memperkuat komitmen terhadap standar pelayanan publik dan terus meningkatkan transparansi.
Kepala Kanim Kelas II TPI Tahuna Wijay Kumar menyampaikan apresiasi terhadap masukan dari tim penilai dan berkomitmen untuk melakukan perbaikan yang diperlukan. "Kami bertekad untuk terus berupaya mencapai predikat WBK dan akan memanfaatkan hasil evaluasi ini untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ungkapnya.
Selanjutnya, Tim Penilai Mandiri akan menyusun laporan lengkap dan rekomendasi melalui Berita Acara yang akan di kirimkan pada Panel TPI sehingga sangat diharapkan bagian dari kegiatan Verifikasi Lapangan ini akan dapat mendukung upaya Kanim Kelas II TPI Tahuna dapat meraih predikat WBK Tahun 2024.
Kepala Divisi Imigrasi Syamsul Efendi mengungkapkan komitmen pihaknya untuk mendukung upaya satker dalam mencapai WBK. "Status WBK bukan hanya sebuah predikat, tetapi merupakan cerminan dari integritas dan komitmen kita untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat" ujarnya. Kadivmin juga berharap, dengan kerja keras dan komitmen seluruh pegawai, pencapaian predikat WBK di Kanwim Tahuna dapat terwujud tahun ini.